Bismillahhirahmannirrahim , ya Allah hari ini diatas sejadah ini aku berteleku memikirkan ujian yang hebat mendatang dalam hidupku . Ujian yang meragut segala kebahagiaan , senyuman ikhlas yang aku lemparkan yang tak aku ketahui bilakan akan biasa berulang kembali seperti dulu . Seperti dulu yang ketika itu aku masih kecil . Ya Allah , jika benar ini takdirmu untukku , aku pasrah ya Allah ! Menangis sampai buta pun belum tentu keadaan akan kembali seperti biasa . Kejadian semalam masih lagi berlegar legar di ruang mata . Ada sesekali menjengah di fikiran . Ya Allah , adakah aku mampu menjalani ujian besar ini ? Kadang ku berfikir kenapa lah aku ? Kenapa sekarang ? Berat sungguh ujian ini buatku ya Allah . Dulu , aku selalu terfikir apakah perasaan insan lain yang melalui keadaan ini . Mengapa begini ? Berfikir seolah olah perkara ini takkan pernah terjadi dalam hidupku . Ternyata hambamu ini silap ya Allah . Hidup ini berputar , tak selamanya kita berada dibawah dengan semua kepedihan dan tak selamanya kita berada diatas hidup dengan penuh kesenangan . Allah Maha Adil . . . . hanya Engkau yang mana yang terbaik untuk hambamu . Berat bagiku menerima perpisahan yang selama ini ditatang dengan penuh kasih sayang akhirnya ikatan ini dicalar dengan luka dan duka . Diatas sejadah ini , aku menangis kepayahan . Terasa sungguh kekosongon dalam jiwa ini , sedaya upaya aku membuang ia jauh jauh . . . .tentang kenangan , tentang harapan , namun aku masih lagi dalam keadaan yang menyedihkan . Ya Allah , pesanlah kepada kenangan manis dikaulah perkara terindah dalam hidupku dan kita takkan lagi bertemu . Pesan juga buat kenangan pahit dikau telah berlalu dan sudah pasti aku akan bangkit dari igauan mimpi ngeri ini tanpa menoleh lagi ke belakang . Mampukah aku ya Allah ?